Banjir adalah
peristiwa tergenang dan terbenamnya daratan (yang biasanya kering) karena
volume air yang meningkat. Banjir dapat terjadi oleh dua sebab yaitu, gejala
alam dan ulah manusia. Contoh banjir yang terjadi akibat gejala alam karena
peluapan air yang berlebihan di suatu tempat akibat hujan besar, peluapan air
sungai, atau pecahnya bendungan sungai.
Adapun banjir disebabkan oleh ulah
manusia yaitu, karena banyaknya yang membuang sampah sembarangan hingga
menutupi saluran air, penebangan pohon-pohon di hutan secara ilegal,
pembangunan gedung pencakar langit yang menyebabkan lahan kosong semakin
berkurang, pembanguan pemukiman sembarangan misalnya pada pinggir kali atau
sungai, dan penghijauan kota yang masih kurang.
Pada Juni 2016, Jakarta di genangi
air yang tingginya hingga satu meter. Air menggenangi di beberapa titik
seperti, kawasan kemang hingga kramat jati. banjir mengakibatkan puluhan rumahh
terendam, akses jalan raya lumpuh, dan puluhan mobil mewah di kawasan itu
terendam. Selain itu banjir sering kali menggagu kesehatan lingkungan dan warga
sekitar. Penyakit yang timbul karena banjir biasanya seperti gatal-gatal pada
kulit.
Siapa yang harus beratnggung jawab
akibat banjir ? ya.. pertanyaan itu sering kali membuat semua pihak saling
menyalahkan. Banyak juga masyarakat yang menyalahkan kinerja pemerintah kurang
baik hingga banjir belum dapat teratasi. Padahal, yang seharusnya bertanggung
jawab karena banjir bukan hanya pemerintah saja tetapi, semua masyarakat ikut
bertanggung jawab. Maka dari itu marilah kita mulai menumbuhkan rasa bertanggung
jawab terutama, atas kebersihan lingkungan sekitar. Menjaga kebersihan
lingkungan bukan hanya untuk membantu pemerintah dalam menanganin masalah
banjir, tetapi juga untuk kebaikan bersama.
Sumber youtube : https://youtu.be/jdgbL4_mBrA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar